Saturday, December 24, 2016

INFEKSI SALURAN KENCING




Apa itu ISK?
ISK ( Infeksi Saluran Kencing ) adalah infeksi akibat terbentuknya koloni kuman di saluran kemih.Kuman mencapai saluran kemih melalui cara hematogen ( melalui darah ) dan ascending ( melalui muara saluran kemih ).

Klasifikasi

- Kandung Kemih ( Sistitis )
- Uretra ( Uretritis )
- Prostat ( Prostitis )

Tanda dan Gejala

1. Anamnesis
- ISK Bawah : Sering kencing, nyeri saat kencing, nyeri pada perut bawah
- ISK Atas : Nyeri pinggang, demam, menggigil, mual, muntah, hematuri ( Kencing bercampur darah )

2. Pemeriksaan Fisik : Demam, Nyeri tekan pada bagian perut bawah
3. Laboratorium :
- Lekositos: peningkatan jumlah sel darah putih dalam darah
- Lekosituria : peningkatan sel darah putih dalam urine
- Kultur Urine (+)
- Bakteriuria : Terdapat bakteri dalam urine.

Faktor resiko terkena ISK :

Beberapa orang memang mrempunyai faktor resiko menderita ISK lebih besar daripada yang lainnya.
- Ketidak normalnya fungsi saluran kemih
- Batu saluran Kemih
- Pembesaran Prostat ( pada laki- laki )
- Orang dengan DM
- Pada wanita apabila tidak menjaga hygienitas.

Mengapa ISK lebih sering diderita oleh wanita ?

Alasannya yaitu uretra wanita lebih pendek dibandingkan pria, sehingga mempermudah bakteri salah jalan pada jalan satu arah ini. Pada wanita uretra juga lebih dekat posisinya dengan anus dan lebih banyak bakteri yang berada di area ini yang dapat menemukan jalan masuk ke area kandung kemih, aktifitas seksual juda dapat mendorong bakteri masuk ke dalam urine yang steril.

Pada usia lanjut terjadinya ISK ini sering terjadi disebabkan karena adanya :
1. Sisa urine dalam kandung kemih yang meningkat akibat pengosongan kandung kemih yang tidak lengkap/kurang efektif.
2. Mobilitas menurun
3. Nutrisi yang sering kurang baik
4. Sistem imunitas yang menurun
5. Adanya hambatan pada saluran urine
6. Hilangnya efek bakterisida dari sekresi prostat

Bagaimana cara pecegahan penyakit ISK ?

- Perbanyak minum air putih(+/- 2.5 L/ hari )
- Berceboklah dari arah depan ke belakang untuk mencegah bakteri masuk ke anus, vagina atau uretra
- Lakukan aktifitas fisik secara teratur untuk mencegah terjadinya penumpukan kristal yang berpotensi menjadi batu
- Hidari menahan buang air kecil
- Jagalah kebersihan / hygiene daerah genetalia

Pemeriksaan Penunjang

1. Darah perifer lengkap, urinalis, kultur urin dan tes resistensi kuman, fungsi ginjal, gula darah
2. BNO-IVP
3. USG Ginjal

Makanan dan Minuman yang memperberat fungsi ginjal yang menjadi perhatian National Kidney ginjal Foundation  yaitu :

1. Kopi
- Kopi bersifat diuretik/memicu untuk produksi urine dan diperhatikan minuman teh, kola, coklat dan minuman energi.
2. Minuman Beralkohol
3. Minuman yang rasanya asam dan Jus
4. Makanan yang Pedas
5. Pemanis Buatan
6. Minuman Bersoda
Share:

0 comments:

Post a Comment